Pesawat Lion Air Boeing B 737-800 yang jatuh di ujung landasan
Bandara Ngurah Rai Bali, Sabtu (13/4/2013) sore saat ini masih berada di
atas perairan Kuta Selatan. Rencananya, pesawat yang terbelah dua ini
akan dipotong-potong untuk dibersihkan setelah KNKT selesai mengumpulkan
data.
"Kondisi pesawat di ujung runway masih mengapung, sudah diikat karena air pasang. Dalam keadaan patah," ujar Dirjen Perhubungan Udara, Herry Bakti S Gumay, saat konferensi pers di Base Ops Lanud Ngurah Rai, Denpasar, Sabtu malam.
"Badan pesawat, setelah mengumpulkan semua data, langsung dipotong-potong untuk dibersihkan," imbuh Herry.
KNKT telah menemukan kotak hitam di dalam pesawat dan akan diteliti dalam investigasi. Pesawat yang baru didatangkan dari Seattle, AS ini, didaftarkan 15 maret dan memiliki jam terbang 146 jam.
"Kondisi pesawat di ujung runway masih mengapung, sudah diikat karena air pasang. Dalam keadaan patah," ujar Dirjen Perhubungan Udara, Herry Bakti S Gumay, saat konferensi pers di Base Ops Lanud Ngurah Rai, Denpasar, Sabtu malam.
"Badan pesawat, setelah mengumpulkan semua data, langsung dipotong-potong untuk dibersihkan," imbuh Herry.
KNKT telah menemukan kotak hitam di dalam pesawat dan akan diteliti dalam investigasi. Pesawat yang baru didatangkan dari Seattle, AS ini, didaftarkan 15 maret dan memiliki jam terbang 146 jam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar